Berita  

Viral, Oknum Juru Parkir Arogan Di Pantai Sedari, Ketua Karang Taruna Sedari Klarifikasi

KARAWANG | DPDIWOIKARAWANG.OR.ID| Ketua Karang taruna Putra Bahari Desa Sedari Kecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang mengklarifikasi terkait dengan beredarnya informasi tentang perilaku seorang oknum juru parkir di Pantai Sedari yang di anggap arogan oleh akun bernama Siti Fth di beberapa group Facebook, Rabu (26/04/2023)

Terkait dengan hal tersebut membuat Hendra Kusmayadi sebagai Ketua Karang taruna Putra Bahari Desa Sedari coba mengklarifikasi.

Saat di konfirmasi awak media Hendra Kusmayadi mengatakan bahwa menurutnya, “dengan beredarnya informasi tentang sikap dan perilaku salah satu oknum juru parkir Pantai Sedari yang di anggap arogan yang sudah dibagikan oleh akun bernama Siti Fth di beberapa group Facebook bagi kami ini jelas sangat merugikan pihak pengelola pantai sedari khususnya”.

Lebih jauh Kusmayadi menjelaskan, setelah pihak Karang taruna coba menelusuri kebenaranya ternyata di ketahui bahwa yang bersangkutan adalah penjual ice cream keliling yang menggunakan mobil pribadi bukan pengunjung.

“Bahkan sudah di peringatkan dan di tegur oleh pihak kami dikarenakan sudah mengganggu kelancaran alur laju kendaraan para pengunjung lain yang hendak masuk ke area pantai, sebab posisinya berlawanan arah dengan kendaraan para pengunjung lain. Namun itu tidak di indahkanya”, Ucapnya.

Terlepas daripada itu Hendra Kusmayadi selaku Ketua Karang taruna Putra Bahari Desa Sedari dalam pernyataanya mengungkapkan bahwa pihaknya sangat menghargai atas curahan hati pemilik akun Facebook Siti fth yang ditulis di media sosial Facebook tersebut.

“Dengan adanya kejadian tersebut pihak kami jadi tahu, bahwa ada juru parkir yang arogan di Pantai Sedari dan hal tersebut akan menjadi bahan evaluasi untuk pihak kami kedepannya agar pihak pengelola Pantai Sedari menjadi lebih baik lagi dan memberikan keamanan serta kenyamanan bagi para pengunjung”, ungkapnya.

Kami atas nama pihak pengelola objek wisata bahari Pantai Sedari juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat dan para pengunjung atas peristiwa tersebut, dan sekali lagi mohon maaf.
Kami beserta seluruh jajaran karang taruna yang lain akan menindak lanjuti peristiwa tersebut dan akan mentertibkan perihal parkir yang di anggap liar yang marak di tempat wisata kami, pungkasnya.

 

(Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *