KARAWANG | DPDIWOIKARAWANG.OR.ID | Hujan yang terus mengguyur beberapa hari ini menyebabkan beberapa lokasi di Karawang terkena banjir. Terutama ratusan rumah warga di Desa Karangligar, Kecamatan Teluk Jambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terendam banjir, Minggu(26/2/2023).
Warga korban banjir di Karawang mulai mengungsi akibat ketinggian air mencapai 1,5 meter.
“Banjir Karawang ini disebabkan curah hujan tinggi selama dua hari atau sejak Jumat (24/2/2023) kemarin. Hal itu membuat debit air di Kali Cibeet dan Citarum meluap ke permukiman warga dan yang terendam banjir ada 82 KK dan 62 rumah dan yang paling parah di kampung Kampek desa Karangligar,”ungkap Ketua RT setempat.
Ketua Umum IWO Indonesia NR. Icang Rahardian, SH. mengaku prihatin atas bencana musibah banjir yang melanda Karawang Ia menuturkan, upaya untuk penanganan perlu dan wajib dilakukan bersama.
“Kami sangat prihatin atas bencana musibah banjir yang melanda Karangligar Karawang, kami sampaikan langsung kepada Ketua DPD IWO Indonesia untuk segera melakukan penanganan yang diperlukan berupa Posko Banjir dan Dapur Umum,”tegas Icang.
Sementara itu Ketua DPD IWO Indonesia Kabupaten Karawang Syuhada Wisastra langsung berkoordinasi dengan Koordinator Bidang Sosial Darmawan dan Koordinator Wilayah Kota Mulyadi bersama jajaran pengurus lainnya untuk segera melakukan pengecekan lokasi banjir dan lokasi pembuatan dapur umum.
“Kami sudah lakukan koordinasi dengan semua jajaran pengurus dan anggota untuk turun kelapangan dalam melakukan koordinasi dengan aparat dan tokoh masyarakat setempat dalam persiapakan Pembukaan Posko dan Dapur Umum,”jelas Syuhada.
Ditempat terpisah Koordinator Sosial DPD IWO Indonesia Karawang Darmawan sudah turun ke lokasi banjir bersama Koordinator Wilayah Kota Mulyadi bersama pengurus lainnya.
“Kami dari bidang sosial dan bersama jajaran lainnya langsung ke lokasi untuk berkoordinasi dalam persiapan pembukaan Posko Banjir dan Dapur Umum untuk membantu warga yang terdampak banjir,”pungkas Darmawan. (Red)
