KARAWANG | DPDIWOIKARAWANG.OR.ID | Semarak pesta rakyat Desa, yang diselengarakan para pemuda yang berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Klari Kecamatan Klari Kabupaten Karawang, Minggu (27/08/2023)
Desa Klari yang terdiri dari empat dusun berkumpul menjadi satu dengan masing-masing dusun membawa kelompok dengan tema yang berbeda.
Berbagai khas kesenian dari berbagai daerahpun di sedikan dalam kegiatan pesta rakyat tersebut.
Kemeriahan nampak di lapang sepak bola desa Klari yang dipenuhi pengunjung dan para peserta yang akan tampil.
Ditengah padatnya masyarakat yang hadir di pesta rakyat, nampak hadir kepala Desa Klari Aan Anengsih beserta jajaran staf desa yang lainnya.
Saat dikonfirmasi awak media Aan menjelaskan, antusiasme masyarakat desa Klari yang terdiri dari 4 dusun diantaranya dusun Kopo, Karajan, Ciwadas dan Jatmulya begitu terlihat semua tumpah ruah.
“Dengan di adakannya pesta rakyat seperti ini masyarakat bisa lebih menjalin silaturahmi antar warga dusun satu dan yang lainnya.” jelasnya.
“Pihaknya berharap kekompakan seperti inilah yang harus terus terjaga agar kegiatan serupa di tahun mendatang bisa terlaksana kembali.” Harapnya.
Sementara itu Mandala Putra selaku ketua panitia acara tersebut ketika di temui awak media mengatakan, ” motivasi yang membuat terlaksananya semarak pesta rakyat tidak lain berawal dari rasa kebersamaan dan persaudaraan antar dusun yang ada di desa Klari.”
“Adapun ide dan tujuan dari acara kirab budaya ini adalah untuk melestarikan budaya-budaya rakyat yang ada di nusantara, agar masyarakat tau budaya daerah lain pula, bukan hanya budaya yang ada di Jawa Barat saja, selain itu agar masyarakat bisa lebih mengenal lebih luas karena acara ini ada edukasi yang berbeda.” Ungkapnya.
“Pesta rakyat satu desa seperti ini baru diselenggarakan tahun ini, sedangkan kirab budaya hampir setiap tahun di selenggarakan, akan tetapi tidak satu desa seperti saat ini, itu masing-masing dusun, kalau untuk sekarang Alhamdulillah di gabungkan.” Terangnya.
“Ada beberapa rangkaian acara yang di selengarakan dalam kegiatan kali ini diantaranya, ada persembahan upacara adat dan tarian dari berbagai daerah yang di lakukan oleh semua warga, dan puncak acaranya nanti malam.” Tandasnya.
Di singgung tentang persiapan yang dilakukan panitia Mandala menjawab, Alhamdulilah ini tidak makan waktu lama, hanya butuh waktu satu bulan setengah. Kami berharap untuk plening ke depan bisa lebih terencana lagi, biar bisa lebih meriah lagi.” Tutupnya.
(Teddy)
